Showing posts with label Zara. Show all posts
Showing posts with label Zara. Show all posts

Friday, August 23, 2019

Zara Black Amber


Zara Black Amber edt
---------------------------------

Nose | Perfumer : --

NOTES :
Top - Mandarin Orange
Middle - Tiare Flower, Passionfruit 
Base - Musk, Vanilla

------------------------------------------


Another Zara fragrance review and this one is my favorite!
Diluncurkan pada tahun 2016 Black Amber dari Zara ini adalah eau de toilette dan masih satu rangkaian dengan Zara Red Vanilla yang sudah saya review sebelumnya. Dua parfum tersebut adalah favorit saya dari Zara karena wanginya yang manis dan hangat cocok untuk musim dingin / hujan. Walaupun sekarang belum masuk musim hujan tapi nggak ada salahnya saya review parfum ini ya, karena saking favoritnya maka parfum ini sudah mau habis saja karena  sering sekali saya pakai, takutnya belum sempat direview eh parfumnya sudah habis hehehe...

Aroma yang "deep" and a little bit smokey adalah vibes yang saya dapatkan ketika pertama kali mencium parfum ini dari botolnya. Dan ketika saya semprotkan pertama kali ke kulit saya wanginya terasa hangat dan comforting, dengan sedikit sentuhan manis getir buah di dalamnya. Disertai juga dengan aroma yang musky, yang membuat saya sampai jatuh cinta pada hirupan pertama hehe..

Ketika sampai di middle notes saya mencium aroma powdery khas Tiare flower alias bunga Gardenia dari Tahiti, yang bercampur dengan wangi kombinasi vanilla dan musk yang hangat dan bikin nyaman. Menurut saya wangi bunga Tiare disini termasuk salah satu wangi powdery yang paling lembut dan elok, sehingga mudah sekali untuk disukai, karena biasanya saya nggak terlalu suka aroma yang terlalu powdery. Misalnya wangi powdery yang terlalu kencang di dalam beberapa parfum yang ber-aroma 'vintage' seperti wangi vintage rose. Atau wangi powdery dari campuran bunga-bunga yang aroma floral-nya terlalu kuat dan strong. Saya lebih menyukai aroma powdery yang lembut dan well-blended. Dan wangi bunga Tiare di Black Amber ini menurut saya adalah "one of the most beautiful powdery essence out there".

Wangi powdery yang lembut ini bertahan sampai ke dry down, dengan tambahan campuran vanilla dan musk - yang super enak banget di hidung saya :)



Projection Black Amber tidak terlalu buruk, lumayan lah, saya bisa mencium wanginya terus menerus berhembus dari badan saya. And it's soooo comforting, I just loved the scent so much!
Untuk Longevity-nya low to moderate lah mengingat ini hanya eau de toilette.

Katanya ini dupe nya parfum Dolce & Gabbana The One, tapi karena saya belum pernah coba D&G The One jadi saya belum bisa kasih pendapat. Nanti kalau saya menemukan vial D&G The One saya akan bikin perbandingannya. 

Overall, ini adalah parfum Zara ter-favorit saya saat ini, karena wanginya yang super comforting sekaligus "menghangatkan" buat saya. Wangi buah markisa merah yang tak hanya manis tapi juga sedikit getir juga membuat saya jatuh cinta dengan parfum ini apalagi untuk cuaca dingin. Seperti yang saya bilang diatas tadi, saking favoritnya parfum ini sering sekali saya pakai sampai tidak sadar tau-tau isinya sudah tinggal sedikit hehe.. Mungkin karena harganya yang terjangkau untuk ukuran parfum maka saya selalu boros pakainya hihihi.. Karena kan kalau habis bisa beli lagi di counter, apalagi kalau sedang diskon ya kan 😉 ...

Oya, walaupun namanya Black Amber tapi sesungguhnya tidak ada ingredient "amber" di dalam parfum ini. Namun wanginya tetap hangat dan comforting, seperti layaknya wangi parfum amber. Saya sangat menyukai wangi parfum ini dari awal sampai akhir. Saya menikmati setiap fase-nya dari opening, middle notes, sampai dry down nya. Dan hubby pun juga suka wanginnya, so I would definitely repurchase this as soon as I finished this one :)



XoXo,
 

Tuesday, August 6, 2019

Zara Red Vanilla

(pic credit : Fragrantica)


Zara Red Vanilla edt
-------------------------------------------

Nose | Perfumer : --

NOTES :
Pear, Blackcurrant, Iris, Vanilla, Praline, Patchouli, Tonka Bean

------------------------------------------


Saya nggak selalu beli parfum yang mahal-mahal. Karena memang pada dasarnya suka explore wewangian jadi mau itu murah atau mahal asalkan wanginya enak pasti saya beli, contohnya si parfum Zara ini. Parfum-parfum keluaran Zara adalah salah satu parfum terjangkau favorit saya, karena wanginya enak-enak dan beberapa malah ada yang tahan lama lho. Seperti contohnya Parfum Red Vanilla dari Zara ini.

Ini adalah salah satu dari Night Collection Fragrance dari Zara. Waktu itu saya beli dua sekaligus dari koleksi yang sama, yaitu Black Amber dan Red Vanilla ini. Saya suka dua-duanya, tapi kali ini saya mau bahas yang Red Vanilla dulu aja ya, karena ini adalah parfum Zara pertama saya.

Zara Red Vanilla ini adalah eau de toilette bukan eau de parfum. Harganya termasuk murah, waktu itu harganya Rp 129,900 untuk yang 30 ml seperti botol yang saya punya ini. Karena waktu itu baru pertama kali saya coba parfum Zara dan nggak ada tester nya jadi saya blind buy aja karena feeling bakal suka aroma vanilla, dan memutuskan beli yang 30 ml dulu karena baru coba coba parfum Zara. Eh taunya malah jatuh cintak. Suka banget sama wanginya waktu pertama kali saya buka bungkusnya dan saya coba. Dan ternyata lumayan tahan lama pulak, jadi setelah itu saya pun penasaran sama parfum-parfum Zara lainnya. So this is the perfume that sparks my love for Zara perfumes.


I love Zara perfumes karena selain harganya relatif terjangkau, wanginya juga enak enak, banyak pilihan, dan yang pasti kemasannya cukup layak pajang dan nggak terkesan murahan walaupun harganya termasuk murah dibanding harga parfum desainer. That's why nggak terasa saya pun mulai mengkoleksi parfum Zara sedikit demi sedikit hehe .. Dan Red Vanilla ini adalah salah satu parfum Zara favorit saya.

Wangi awalnya itu fresh dan sweet, yang tak lama kemudian tergantikan oleh wangi yummy vanilla dan sweet praline bercampur dengan wangi buah yang manis (yang mungkin dari aroma blackcurrant yang ada pada notes nya). Saya bisa mencium wangi sirup vanilla yang manis dari parfum ini, aroma nya seperti kue praline yang penuh gula. Lalu muncul aroma kelembutan bedak dari bunga Iris dan juga sentuhan hangat daun nilam di latar belakang, ditambah campuran tonka bean yang menambah aura manis seperti makanan pada parfum ini. Sungguh kombinasi yang bikin comforting banget. At least buat saya ya ... Karena saya suka banget wangi vanilla dan tonka bean yang manis, hangat, sekaligus very "gourmand".

Intinya parfum ini wanginya menghangatkan, bikin comfy, tapi juga manis gourmand gitu. Hangat tapi sensual dan bikin comfy pada saat yang bersamaan :)


So you can say that this is a straight up sweet warm vanilla with powdery touch, I like it!! This was a blind buy but one of those success blind buy I must say. Suka banget sama aroma warm vanilla gourmand nya, apalagi kalau dipakai di malam hari atau ketika temperature cuaca sedang rendah alias di luar lagi dingin, trus pake ini rasanya kaya nyaman banget. Menurutku ini kurang cocok dipakai saat summer atau musim panas. Akan lebih cocok kalau dipakai di cuaca dingin / musim hujan atau saat malam hari as your evening perfume :)

Di kepala saya terbayangnya kalau lagi nginep / staycation di Puncak atau di tempat yang udara dingin saya pasti akan bawa ini sebagai pilihan parfum holiday saya :)

Untuk Projection nya, oke banget. Seharian saya bisa mencium parfum ini ketika saya bergerak atau ketika terhembus angin. Bahkan ketika saya pertama kali mencoba parfum ini saya hanya menyemprotkan 2 spray saja dan bahkan saat itu saya sedang flu + pilek, tapi saya tetap bisa mencium aroma parfum ini terutama ketika di ruangan ber-AC. 

Longevity-nya juga nggak kalah oke untuk ukuran eau de toilette. Saya pakai semalaman saat tidur dan besok paginya wanginya masih ada di pergelangan tangan saya. So this stuff is not bad at all, considering it's affordable price! I will surely buy the bigger size bottle if I finished this one!




XoXo,