D&G Light Blue

Dolce & Gabbana Light Blue edt

--------------------------------------------

Nose | Perfumer : Olivier Cresp

NOTES :

Top - Apple, Cedar, Bellflower, Sicilian Lemon

Middle - Jasmine, Bamboo, White Rose 
Base - Cedar, Musk, Amber

------------------------------------------

Salah satu parfum andalan untuk musim panas, D&G Light Blue ini sudah terkenal dimana-mana karena wangi-nya yang khas (saya bahkan bisa mengenali kalau ada orang yang pakai parfum ini), dan juga aroma-nya yang memang people-pleaser banget, alias kesukaan banyak orang. Parfum ini diluncurkan tahun 2001 dan sejak peluncurannya menjadi salah satu parfum best-seller yang paling banyak dicari orang. Oya, D&G Light Blue ini eau de toilette yah bukan eau de parfum :)

Wangi D&G Light Blue ini sungguh segar dan citrusy. A fresh vibrant citrusy notes dari awal pembukaan sampai akhir. Wanginya memang cenderung linear alias tidak berubah dari awal sampai akhir. Hanya ada tambahan sedikit aroma powdery yang menempel di background ketika sampai pada tahap dry down. Wanginya sungguh aquatic, segar dan kurang lebih menggambarkan suasana seperti foto di iklannya (foto di atas). 

Wangi aroma lemon-nya menggambarkan suasana kebun jeruk di kota pinggir laut Mediterrania di Italy. Sementara wangi fresh-nya seperti layaknya kesegaran air. Jadi kurang lebih wangi parfum ini seperti campuran buah-buahan, jeruk, citrus, dan air dingin segar dalam satu botol parfum!

Sayangnya parfum ini tidak bertahan lama, apalagi di panasnya cuaca Jakarta yang bikin parfum aroma citrus biasanya cepat menguap, seperti hal nya parfum ini. Ya mungkin juga karena ini cuma eau de toilette ya bukan eau de parfum. Di kulit saya parfum ini hanya bertahan sekitar 3 jam saja, tapi apabila saya memakai lotion dulu di bawahnya maka wanginya bisa bertahan sedikit lebih lama, sekitar 5 jam.

Untuk Projection dan sillage cukup bagus, apalagi pada 1- 2 jam pertama. Selebihnya dia seperti menguap hilang di balik cuaca panas Jakarta.

Sebenarnya D&G Light Blue ini ada versi intense nya juga sekarang, jadi harusnya bisa tahan lebih lama dari yang original. Tapi karena saya sudah keburu punya yang original (dan masih penuh pulak), jadi saya sepertinya tidak akan membeli yang versi intense nya untuk sekarang ini. Namun kalau parfum D&G saya ini sudah habis nanti pasti saya akan menggantinya dengan yang versi intense agar bisa tahan lebih lama. Karena saya suka wanginya yang segar dan cocok banget untuk cuaca tropis seperti di negeri kita ini. Selain itu parfum ini juga cocok untuk summer holiday atau jika kalian liburan di atas kapal cruise atau naik boat di pantai (seperti foto iklannya .. *teteupp*). 

Saya sebenarnya tau parfum ini juga sudah lama, kayanya ketika tahun-tahun pertama saya baru mulai pertama kali kerja kantoran, dan banyak orang yang pakai D&G Light Blue karena memang sedang populer saat itu ketika baru beberapa tahun di release. Tapi ketika itu saya nggak pernah punya parfumnya karena seperti biasa saya nggak suka kalau samaan dengan banyak orang hehe (*sok ekslusif*😜). Jadi saya baru membeli parfum D&G Light Blue ini beberapa tahun terakhir ini saja karena kebetulan saat itu abis nonton video Jeremy Fragrance yang mengingatkan  saya akan parfum ini. Oya Parfum ini Jeremy approved lho ! 

Kalau yang suka nonton youtube Jeremy Fragrance pasti juga tau kalau parfum ini adalah salah satu parfum yang paling sering disebut-sebut sama Jeremy sebagai parfum cewe favorit-nya! He said "nothing beats a woman wearing this perfume under hot sweaty weather". Dan memang sih, saya pernah dapat pujian dari cowo-cowo lho waktu saya pakai parfum ini hihihi.. 

Jadi buat kalian yang cewe-cewe dan suka parfum segar aquatic seperti ini cuss langsung coba D&G Light Blue. Dengan catatan : saya udah kasitau ya kalau wanginya nggak tahan lama berhubung dia cuma EDT, so buy with your own decision yaa..

OR kalian bisa pilih beli yang versi intense nya :)

XoXo,

Paco Rabanne Lady Million

Paco Rabanne Lady Million edp

-------------------------------------------

Nose | Perfumer : Anne Flipo, Beatrice Piquet, Dominique Ropion, Bruno Jovanovic

NOTES :

Top - Neroli, Amalfi Lemon, Raspberry

Middle - Arabian Jasmine, African Orange Flower, Gardenia 
Base - Patchouli, White Honey, Amber

------------------------------------------

Another perfume with a unique bottle. Parfum Lady Million dari Paco Rabanne ini merupakan versi wanita dari parfum pria Paco Rabanne 1 Million yang sudah populer sebelumnya - yang botolnya menyerupai bongkahan emas. Saking suksesnya parfum Paco Rabanne 1 Million maka dibuat lah versi wanita nya yaitu Lady Million, yang botolnya juga tidak kalah unik dan masih satu tema dengan 1 Million (inspirasinya dari "wealth" and "gold"). Untuk Paco Rabanne Lady Million ini botolnya berbentuk seperti bongkahan permata berwarna emas. . Jadi kalau misalkan kalian beli satu set gitu versi cewe dan cowo jadinya matching banget, yang satu bongkahan emas panjang, dan yang satu lagi bongkahan permata berwarna emas hehe..

Anyway, Paco Rabanne Lady Million ini termasuk salah satu parfum populer untuk wanita karena banyak sekali fans nya. Saya pun penasaran dan akhirnya beli sample vial nya dulu untuk dicoba. 

"Sweet and vibrant" adalah dua kata yang terlintas di pikiran saya ketika saya mencobanya pertama kali. Ditambah ada wangi fruity / jeruk yang lumayan jelas di opening nya. Ternyata di top notes nya memang ada aroma lemon dan esensi minyak pohon jeruk, yang disertai dengan wangi buah raspberry. So I was quite right about the zingy fruity opening.

Lalu bagian middle notes nya lebih ke aroma serangkaian bunga-bunga berwarna putih seperti bunga melati, gardenia (bunga kaca piring), dan bunga jeruk Afrika. Namun sayangnya wangi bunga-bunga ini bukan yang soft powdery gitu seperti yang saya suka, melainkan wangi yang vibrant. Perpaduan wangi bunga melati bercampur jeruk masam yang vibrant tapi sedikit mellow. Agak susah sih menjelaskannya, it's like a mix of both worlds, sedikit strong dan vibrant tapi dengan vibes yang mellow dan smooth.

Semakin lama wanginya semakin ke arah floral, tapi lama kelamaan jadi lebih soft wangi nya, nggak se-vibrant di awal mula (I like this phase karena jujur saya kurang suka aroma bunga yang vibrant atau yang terlalu powdery).

Base notes nya juga sungguh menarik, walaupun wanginya makin lemah dan tipis di base notes tapi aroma nya jadi lebih creamy floral. Dan wangi nya hanya menempel di kulit saja pada fase ini.

Untuk Projection & Sillage nya cukup Moderate lah. Awalnya lumayan strong wanginya pas opening karena aroma jeruk yang cukup kencang, tapi kemudian lama kelamaan wangi nya melemah dan terus melemah (tapi ini di kulit ku aja ya, I don't know about you, mungkin saja kulitku yang kurang cocok). Tapi saya bisa mencium aroma nya terutama kalau saya menggerakkan tangan saya, dan orang lain bisa mencium jejak aroma nya juga. Hanya saja dia semakin melemah setiap jam nya.

Untuk Longevity alias ketahanan parfum nya, Low to Moderate. Di kulit saya hanya bertahan sekitar 3 - 4 jam saja, ditambah weak dry down.

Overall, this is a fresh sparkly scent that would be perfect for a fun day. A nice fragrance but bordering on "generic sweet-perfume scent". Jadi kalau menurut saya wangi nya termasuk enak sih tapi agak sedikit generic gitu lho, jadi kalau buat saya agak kurang istimewa. Apalagi ditambah ketahanan nya yang kurang banget kalau di saya, jadi saya agak kecewa juga sebenarnya sama parfum ini karena pas baca-baca review-nya saya berharap banyak sama parfum ini. Namun kenyataannya dia nggak cocok sama saya hehe.. But I do enjoy the scent though! Well except for the strong floral phase :)

Saya juga mengerti kenapa banyak wanita yang suka sama wangi parfum ini. Karena wanginya memang fresh feminine lovely gitu, apalagi ada seger dari aroma jeruk nya. Tapi karena di kulit saya ini performa nya buruk, jadi saya rasa saya tidak akan beli full size nya :) 

But again, kalau memang tertarik ya nggak ada salahnya dicoba dulu dengan beli vial nya. Siapa tau di kulit kalian malah cocok dan bisa tahan lebih lama :)

XoXo,

Perfume Haul : Jan - March 2019 ( + Beda Decants dan Vials)

Supaya isi blog nggak monoton cuma review aja jadi sesekali saya mau sisipkan post selain review, misalnya : Fragrance Picks, atau Perfume Haul seperti post kali ini :)

Saya nggak setiap bulan pasti beli parfum sih (karena banyak kebutuhan lain seperti beli tas dan baju  eh nggak deng, hehehe.. Yang pasti sih nggak setiap saat beli parfum full size (karena musti nabung dulu), dan mostly beli nya kebanyakan sample vials atau decants karena sebelum memutuskan beli yang full size nya saya mau tes dulu coba di rumah beberapa hari. Walaupun misal nyium parfum orang trus suka, atau nyium tester di mall trus suka, kan belum tentu cocok sama chemistry badan kita. Jadi memang musti dicoba dulu sih enaknya, daripada udah beli mahal mahal taunya di kita nggak seenak dipake orang, atau taunya di kita cuma tahan 2-3 jam padahal beli nya 900 ribu. Kan nyesek yak hehe..

Ah tapi kadang saya juga suka bandel sih beli blind buy, alias beli tanpa tau wanginya terlebih dulu. Biasanya saya suka blind buy kalau udah kebelet suka sama botol nya hehehe Apalagi kalau ditambah liat review parfum nya cukup bagus, dan liat notes nya juga kayanya yang saya suka semua. Nah kalau udah gitu suka blind buy deh. Kadang kalau lagi diskon juga suka gelap mata, nggak tau cocok atau nggak tapi yang penting beli dulu aja karena ini diskon kapan lagi dapat semurah inii... hahaha mental diskonan emang sayah 😝

Aaanyway, daripada panjang kebanyakan ceramah mending langsung aja ke post nya deh ya. Belanjaan wewangian saya bulan ini lumayan standard sih; beberapa decants, some vials, 1 miniature perfume, dan 2 parfum full size.

> Decants :

- Marc Jacobs Daisy Dream

- D&G #3 L'Imperatrice

- Juicy Couture Viva La Juicy (udah punya full size nya tapi pengen decant nya karena buat dibawa di tas, secara botol Viva La Juicy itu ribet bentukannya kalo buat dibawa-bawa)

 + (For Hubby) :

-Lalique Encre Noire

 + Bonus dari seller : John Richmond For Men (vial)

> Miniature Bottles :
Burberry Brit Rhythm Floral (salah beli, tadinya mau Burberry Brit Sheer taunya ini flanker nya, tapi untungnya wanginya enak juga hehe).

> Sample Vials :
Creed Love in White (udah punya tapi beli lagi buat restock)

Creed Aventus (buat restock punya hubby)

Creed Himalaya

> Full size bottle :
Zara Black Amber (50ml)
Zara Red Vanille (30ml)



-----------------------

Berhubung lagi bokek terus semenjak tahun baru (karena akhir tahun kemarin baru liburan) jadi untuk 3 bulan pertama di tahun 2019 ini pembelian saya cuma segini dan hanya beli 2 parfum full size saja. Itupun yang harga terjangkau alias cukup Zara aja hehe Tapi jangan salah lho, parfum Zara walaupun murah tapi banyak yang enak. Nanti kapan kapan saya review ya !).

Kalau untuk decants dan sample vials saya biasanya beli online, kalau parfum Zara ya beli di counter-nya langsung. Bedanya decants dan vials ? Kalau decants itu dari parfum asli isinya dipindahin ke botol yang lebih kecil alias di share. Biasanya ada yang share 5ml atau 10ml di botol plastik atau botol kaca. Lumayan ini kalau pengen punya parfum tapi belum ada budget buat beli full size nya. 

Kalau vials itu sample kecil nan mini, dan asli dari brand nya memang ngeluarin sample vials ini untuk promosi. Makanya biasanya vials itu ada paper card nya gitu yang ngasi info tentang parfumnya. Kalo ini biasanya isinya antara 1 - 2 ml saja karena memang untuk first impression saja. Ini cocoknya kalau kamu baru mau coba-coba pengen tau parfum-nya wanginya kaya gimana sih?

Jadi urutannya, kalo mau tau wangi parfum tertentu bisa cari sample vial nya dulu. Lalu kalau cocok sama wanginya dan pengen beli parfumnya tapi masih perlu nabung dulu nah selama masa nabung bisa beli decants nya (yang isinya lebih banyak dari vials). Bisa dipake deh tuh decants nya selama masa menabung sampai akhirnya tabungan mencukupi untuk beli yang full size. Gitu deh. hehe.

XoXo,